Modul Ajar Kurikulum Merdeka Belajar

Salam dan kebahagiaan, para guru yang terhormat. Selamat datang dalam modul pembuatan dan modifikasi modul pembelajaran. Sebelum kita mulai membuat modul pembelajaran, mari kita pelajari apa itu modul pembelajaran dan komponennya.

Modul pembelajaran adalah salah satu alat pembelajaran yang mengandung rencana pembelajaran di dalamnya. Modul pembelajaran memiliki komponen yang lebih komprehensif dibandingkan dengan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Mari kita telusuri komponen-komponen dalam modul pembelajaran.

Modul Ajar Kurikulum Merdeka Belajar

Modul pembelajaran merupakan alat pembelajaran yang memiliki fase capaian pembelajaran (CP) dan jumlah jam pembelajaran (JP). Fase CP akan disesuaikan dengan alokasi waktu yang telah ditetapkan. Tujuan pembelajaran yang telah diidentifikasi dalam ATP juga akan dimasukkan ke dalam modul ini.

Modul pembelajaran juga mencakup kompetensi awal, yang merujuk pada pengetahuan atau keterampilan prasyarat yang harus dimiliki oleh siswa sebelum mempelajari topik tertentu.

Komponen yang paling rinci adalah per pertemuan yang mencakup bahan ajar, pertanyaan pemantik, indikator keberhasilan, rencana asesmen, dan sarana serta prasarana pendukung pembelajaran. Rincian kegiatan juga disertakan dalam modul pembelajaran.

Modul ini juga mencakup lampiran yang berisi lembar aktivitas, rubrik penilaian, dan bahan ajar tambahan yang mungkin dibutuhkan selama proses pengajaran.

Dalam modul pembelajaran, guru memiliki fleksibilitas untuk memodifikasi modul sesuai dengan karakteristik siswa, lingkungan, dan kebutuhan pembelajaran. Ini memungkinkan guru untuk menciptakan modul yang sesuai dengan kondisi sebenarnya.

Ada beberapa strategi untuk membuat, memodifikasi, dan mengembangkan modul pembelajaran. Kolaborasi dengan rekan guru yang mengajar mata pelajaran yang sama dapat membantu dalam membagi peran dalam menyusun modul. Berbagi pengetahuan dan pengalaman juga penting dalam mengembangkan modul yang efektif.

Modul pembelajaran adalah alat penting dalam proses pembelajaran, dan jika dibuat dengan baik, dapat memenuhi empat kriteria utama: pemahaman konsep, membangkitkan minat belajar, menyesuaikan dengan konteks siswa, dan keterkaitan dengan fase belajar siswa.

Ketika membuat modul pembelajaran, semangat untuk menciptakan profil pelajar Pancasila harus dijunjung tinggi. Ini akan membantu membangun keenam dimensi dalam profil pelajar Pancasila dengan konsisten.

Jadi, para guru yang luar biasa, apakah Anda sudah siap untuk membuat modul pembelajaran yang efektif? Selamat belajar, dan tetap semangat!

Next Post Previous Post